Prodi Agribisnis Gelar Mentoring Career Hadirkan Founder Eco Peace

  • 15 Januari 2024
  • Editor UNU
  • Berita
Prodi Agribisnis Gelar Mentoring Career Hadirkan Founder Eco Peace

Program studi Agribisnis Fakultas Industri Halal Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta menyelenggarakan mentoring career dengan topik “Career Pathway Generasi Z Santri” yang bertempat di Amphitheater Lt. 2 kampus terpadu UNU Yogyakarta, Jumat (12/1).

Program ini diadakan oleh program studi Agribisnis Fakultas Industri Halal diperuntukkan untuk mahasiswa angkatan 2021-2023.

Baca juga : UNU Jogja Sambut Ratusan Wisatawan Edukasi dari MA Darun Najah Malang

Kegiatan ini diawali dengan pembacaan ayat suci Al Quran yang dibawakan oleh Fakhri Alfarizi dan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Yalal Wathan yang dipandu oleh Rifka Firnanda.

Pemateri dalam kegiatan ini adalah Hijroatul Maghfiroh, Founder Eco Peace, beliau juga lulusan STAIN Cirebon dan sekarang menjalani karir di Australia. Beliau didampingi Nur Saudah Al Arifa selaku Ketua Program Studi Agribisnis dan sebagai moderator dalam kegiatan ini.

Nur Sauda menyampaikan bahwa bahwa saat ini karir membutuhkan persiapan, sehingga mentoring karir ini menjadi kebutuhan mahasiswa guna mempersiapkan diri menjadi profesional unggul khususnya dibidang agribisnis.

Baca juga : UNU Jogja dan PT Paragon Siap Sambut Mahasiswa Baru 2024

Sementara itu Hijroatul Maghfiroh selaku narasumber menceritakan pengalamannya dalam perjalanan hidup menjejaki karir.

“Perjalanan orang itu kita tidak pernah tau, bisa jadi kita sudah bercita-cita namun hasilnya tidak sesuai harapan. Maka dari itu kita sebagai Generasi Z harus mempersiapkan unpredictable karir untuk meminimalisir insecure, karena generasi ini masuk kedalam Strawberry Generation. Mempersiapkan unpredictable karir harus memiliki ketrampilan yang perlu dikuasi, seperti skill komunikasi, kolaborasi, adaptasi dan kreatifitas,” ujarnya.

Ditempat yang sama, narasumber juga menyampaikan tentang keistimewaan manusia dengan adanya akal yang bisa dijadikan sarana untuk menjual diri dengan ide, ilmu dan pemikiran.

Sebelum berkakhir narasumber memberikan kesan dan pesan kepada mahasiswa untuk memicu semangat melanjutkan karir dalam situasi apapun.

“Tidak ada yang salah untuk berputar balik, untuk berputar arah, untuk berputar haluan, untuk belok kanan dan kiri selama kalian memahami bahwa itu adalah jalan yang ingin kalian lalui, daripada kalian meneruskan tanpa adanya rasa. Karena kalau tidak ada rasa jangan diperjuangkan, kalian boleh berhenti, putar balik atau belok. Sebenarnya ini bukan tentang berputar arah akan tetapi ini tentang menambah arah untuk memperkuat pengetahuan,” pungkasnya.

Berita Terkait

UNU Jogja dan ICCC Malaysia Siap Kolaborasi
  • Editor UNU
  • 25 April 2024

UNU Jogja dan ICCC Malaysia Siap Kolaborasi

UNU Yogyakarta menerima kunjungan International Cultural Communication Center Malaysia (ICCCM), selaku sekretariat dari...

Mahasiswa UNU Jogja Pimpin Warga GunungkidulDeklarasikan Mundur dari Program Bansos
  • Editor UNU
  • 22 April 2024

Mahasiswa UNU Jogja Pimpin Warga GunungkidulDeklarasikan Mundur dari Program Bansos

Puluhan warga Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunungkidul, mengundurkan diri secara sukarela sebagai penerima Program...

Update SINTA, LP3M Selaraskan Data Riset
  • Editor UNU
  • 09 April 2024

Update SINTA, LP3M Selaraskan Data Riset

LP3M melakukan sinkronisasi data luaran dan karya penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untukplatform...