Himpunan Mahasiswa Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi UNU Jogja sukses menggelar rangkaian BOOMFEST 2025 (Booming on Festival Management) bertema “Edupreneurshow: Education, Entrepreneur, and Show” di Main Hall Lantai 5 UNU Yogyakarta, Senin (28/7).
Acara tahunan ini menjadi wadah apresiasi bagi mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan kewirausahaan, kreativitas, dan kepemimpinan, sekaligus mengangkat isu penting keberlanjutan lingkungan. Menggabungkan unsur edukasi, kewirausahaan, dan hiburan, BOOMFEST menghadirkan pameran ide bisnis, seminar aktual, serta pertunjukan seni yang mencerminkan daya cipta generasi muda.
Kegiatan yang berlangsung sejak pagi hingga sore hari diisi dengan beragam agenda seperti seminar, talk show, pameran ide bisnis, creative showcase, dan penampilan seni. Salah satu sesi yang menarik perhatian publik adalah seminar “What is Bitcoin and Why Does It Matter?” bersama Komunitas Bitcoin DIY yang membahas perkembangan teknologi blockchain dan peluang masa depan keuangan digital.
Selain itu, talk show “Peran Mahasiswa dalam Konservasi Penyu: Membangun Kesadaran Lingkungan Demi Laut yang Berkelanjutan” menghadirkan Ketua Yayasan Aksi Konservasi Yogyakarta, Daru Aji Saputro. Sesi ini mengajak mahasiswa untuk berperan aktif menjaga kelestarian laut Indonesia sekaligus melindungi spesies penyu yang terancam punah.
Mahasiswa juga memamerkan proyek bisnis sebagai bentuk aktualisasi tugas akhir semester dalam wujud nyata yang berdampak. Panggung terbuka turut disediakan bagi mahasiswa untuk menampilkan bakat seni dan kreativitas mereka.
Baca juga : UNU Jogja Dorong Pemanfaatan Teknologi Nuklir bagi Kesehatan dan Energi bersama Perusahaan dan
Ketua Panitia, Muhammad Farits Nauval, menegaskan bahwa BOOMFEST adalah wadah mahasiswa untuk melampaui batas akademik. “BOOMFEST adalah panggung untuk membangun jejaring, belajar dari para ahli, serta menumbuhkan jiwa wirausaha yang sadar lingkungan dan adaptif terhadap era digital,” ujarnya.
Sejalan dengan itu, Ketua Program Studi Manajemen, Suhada, mengapresiasi penuh kreativitas mahasiswa. “BOOMFEST membuktikan bahwa mahasiswa manajemen tak hanya belajar teori, tetapi juga menciptakan ruang inovasi yang relevan dan berdampak. Menariknya, seluruh acara ini murni hasil inisiatif mahasiswa tanpa pendanaan dari kampus, mulai dari konsep hingga pencarian sponsor,” jelasnya.
Dekan Fakultas Ekonomi, Diah Retno Wulandaru, menegaskan bahwa BOOMFEST menjadi sarana penting bagi mahasiswa untuk mengasah keterampilan kewirausahaan sekaligus soft skills yang dibutuhkan di dunia kerja. “Melalui kegiatan ini, peserta dilatih berbagai aspek manajemen acara, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan. Mereka juga mengembangkan keterampilan komunikasi, kepemimpinan, dan kerja sama tim yang krusial dalam industri event management. BOOMFEST membuka peluang bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman praktis sekaligus memperluas jaringan profesional,” terangnya.
Dengan semangat kolaboratif dan inovatif, BOOMFEST 2025 menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa UNU Jogja mampu menciptakan acara yang inspiratif, relevan, dan berdampak luas, tidak hanya di ranah kewirausahaan, tetapi juga dalam kepedulian terhadap lingkungan. [Kontributor : Dita Damayanti-Mahasiswa Prodi Manajemen]
