Talenta Terbaik di Setiap Sudut Kampus

Widya Priyahita menjabat sebagai Rektor UNU Yogyakarta sejak 2022 dan Staf Khusus Menteri Sekretariat Negara sejak 2020. Beliau memberikan konsultasi strategis kepada berbagai organisasi terkemuka termasuk Bio Farma, Solo Techno Park, dan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Indonesia. Dengan gelar lanjutan dari Russian Presidential Academy di Moskow dan Paris School of Business, keahliannya mencakup inovasi, kebijakan publik, transformasi kelembagaan, pengembangan sumber daya manusia, pendidikan tinggi, pemberdayaan pemuda, kewirausahaan, dan tantangan berorientasi masa depan. Visinya yang progresif terus mendorong transformasi pendidikan dan pembangunan berkelanjutan.

Muhammad Nabil Satria Faradis adalah peneliti doktoral dalam Technology Management di Cambridge University dengan spesialisasi pada Quantum Technology dan inovasi model bisnis. Berbekal gelar dari Melbourne University dan Universitas Gadjah Mada, beliau memiliki tujuh tahun pengalaman dalam bidang inovasi, keberlanjutan, dan manajemen strategis di Inggris, Asia Tenggara, Jerman, dan Australia. Pernah menjabat sebagai staf ahli Menteri Sekretariat Negara Indonesia, mendirikan startup, dan mengelola inisiatif strategis, penelitiannya menekankan pentingnya riset kolaboratif dan kontribusi kebijakan dalam pengembangan teknologi masa depan.

Arief Faqihudin adalah pemimpin visioner dalam transformasi digital dengan spesialisasi pada AI, big data, dan sistem kesehatan publik. Beliau telah merancang strategi digital untuk institusi bergengsi seperti Kementerian Kesehatan, UNDP, ADB, dan PBNU. Saat ini menjabat sebagai Head of Digital PMO di PBNU, Direktur Transformasi Digital di UNU Yogyakarta, dan Konsultan USAID, beliau terus mendorong inovasi yang mengakselerasi adaptasi organisasi terhadap era digital dengan pendekatan yang terstruktur dan berdampak.

Brian Kustantoro Edityanto adalah pemimpin strategis dalam transformasi organisasi dan pengembangan human capital dengan pengalaman lintas sektor meliputi akademisi, pemerintahan, dan sektor swasta. Sebagai Wakil Rektor Bidang Transformasi Kelembagaan dan Digitalisasi di UNU Yogyakarta, beliau memimpin inisiatif tata kelola digital, inovasi pendidikan tinggi, dan kebijakan publik. Sebelumnya menjabat sebagai Ahli Eksternal di Kementerian Sekretariat Negara dan Co-Founder Futureskills.id, keahliannya mencakup teknologi e-governance, social entrepreneurship, dan komunikasi strategis yang mendorong kolaborasi lintas sektor untuk menciptakan dampak berkelanjutan.

Fajar Sidik Abdullah Kelana adalah profesional yang mengintegrasikan teknologi, keberlanjutan, dan kewirausahaan dalam setiap inisiatifnya. Saat ini menjabat sebagai Asisten Penasihat Khusus Wakil Presiden Indonesia, beliau berkontribusi dalam perumusan strategi nasional di bidang pendidikan dan inovasi. Sebagai Founder dan CTO Banoo Indonesia, beliau mengembangkan teknologi akuakultur berkelanjutan yang meraih penghargaan James Dyson Award dan Thought For Food Challenge. Sebelumnya menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Riset di UNU Yogyakarta, dengan gelar dari KTH Royal Institute dan Universitas Gadjah Mada, beliau konsisten memperjuangkan keberlanjutan sebagai fondasi pembangunan.

Fathin Naufal Nur Islam menjabat sebagai Wakil Direktur Transformasi Digital di UNU Yogyakarta dan memimpin Center for Football Industry Innovation. Dengan pengalaman lebih dari 7 tahun sebagai praktisi inovasi digital dan technopreneur, beliau telah membantu berbagai organisasi bisnis, institusi pemerintah, dan UMKM dalam mengembangkan produk digital yang berdampak signifikan. Pengalamannya sebagai Product Manager di Gojek/GoTo—salah satu perusahaan teknologi terbesar di Asia Tenggara—khususnya pada platform GoFood, memperkaya perspektifnya dalam mendorong transformasi digital melalui konsultansi strategis yang berkelanjutan.

Rizqarossaa Darni menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Bisnis, Kerjasama, dan Pengakuan Global di UNU Yogyakarta. Dengan gelar BA dari Earlham College, MA dari Columbia University, dan sedang menyelesaikan PhD di Cambridge University dalam bidang pendidikan tinggi internasional, beliau membawa pengalaman selama delapan tahun di Indonesia, Amerika Serikat, dan Yordania. Sebagai penerima beasiswa bergengsi termasuk Trafigura, Davis, Jardine, dan Cambridge Trust, fokus kerjanya adalah membangun kemitraan strategis dan kolaborasi global untuk meningkatkan kehadiran internasional dan jangkauan akademis universitas.

Dr. Fahrizal Yusuf Affandi adalah ilmuwan postharvest dan advokat kebijakan yang berafiliasi dengan Nahdlatul Ulama. Dengan PhD dari Wageningen University dan MSc dari KU Leuven, beliau mengintegrasikan rigor ilmiah dengan pengalaman grassroots untuk mempromosikan inovasi postharvest, pengurangan food loss, dan kebijakan agrifood berkelanjutan. Riset dan kerja advisory beliau mendukung petani lokal, eksportir, dan pembuat kebijakan dalam menyelaraskan praktik dengan standar pangan global sambil melestarikan kearifan lokal. Saat ini menjabat sebagai Dekan Fakultas Industri Halal di UNU Yogyakarta.

Dr. Mohammad Iqbal Ahnaf menjabat sebagai Dekan Fakultas Dirasah Islamiyah di UNU Yogyakarta dengan spesialisasi dalam kebijakan publik, transformasi konflik, dan studi agama. Dengan PhD dari Victoria University of Wellington dan dua gelar MA, beliau mengajar di Universitas Gadjah Mada dan UIN Sunan Kalijaga. Sebagai Country Representative Indonesia untuk proyek V-Dem dan peneliti di Nanyang Technological University, beliau memimpin riset tentang demokrasi, relasi antaragama, dan radikalisme, mempromosikan pluralisme dan civic engagement inklusif.

Prof. Ir. Nafiatul Umami, Ph.D. menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan di UNU Yogyakarta dan memegang jabatan profesor dalam Nutrisi dan Ilmu Pakan Ternak di Universitas Gadjah Mada. Dengan PhD dari University of Miyazaki, Jepang, keahlian beliau dalam inovasi bioteknologi untuk pakan ternak berfokus pada kultur jaringan dan genome editing. Karya beliau yang signifikan mencakup pengembangan varietas rumput "Gama Umami" dengan produksi biomassa tinggi dan nilai nutrisi unggul, yang telah meraih penghargaan nasional dalam bidang pertanian hewan berkelanjutan.

Dr. Suhadi Cholil adalah cendekiawan Indonesia dengan spesialisasi dalam studi antaragama, hak asasi manusia, dan persimpangan Islam dengan isu lingkungan. Menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Transformasi Sosial di UNU Yogyakarta, dosen pascasarjana, dan peneliti senior di Center for Religious and Cross-Cultural Studies Universitas Gadjah Mada, beliau memiliki rekam jejak riset yang ekstensif. Sebelumnya sebagai peneliti di Australian National University dan University of Western Australia, publikasi beliau membahas kebebasan beragama, pencegahan ekstremisme, dan ekoteologi, mempromosikan dialog, moderasi, dan praktik berkelanjutan.

Dr. Abdul Ghoffar, MBA menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Pendidikan Kepesantrenan dan Transformasi Sosial di UNU Yogyakarta. Dengan gelar doktor dalam Manajemen dan Kebijakan Publik dari Universitas Gadjah Mada, MBA dari University of Abertay Dundee UK, dan sarjana Sastra Arab, beliau mengintegrasikan keahlian akademis dengan orientasi praktis. Sebelumnya menjabat sebagai Senior Wakil Rektor dan Wakil Rektor Bidang Akademik, beliau aktif dalam kepemimpinan Nahdlatul Ulama untuk transformasi sosial dan pemberdayaan masyarakat.

Dr. Wiwin Siti Aminah Rohmawati adalah pakar dialog antaragama, peacebuilding, dan pendidikan inklusif dengan pengalaman lebih dari 20 tahun. Beliau memimpin Pusat GEDSI (Gender Equality, Disability, and Social Inclusion) di UNU Yogyakarta dan mengajar di Universitas Islam Darussalam. Sebagai co-founder Srikandi Lintas Iman, beliau telah berpartisipasi dalam program internasional termasuk KAICIID Fellows dan program pertukaran U.S. State Department. Saat ini menempuh PhD dalam Interfaith Studies dengan fokus penelitian pada peran perempuan dalam forum antaragama di Indonesia, kontribusinya terus memperkuat harmoni dan inklusivitas sosial.

Suharti menjabat sebagai Sekretaris Eksekutif UNU Yogyakarta dengan pengalaman luas dalam advokasi gender, pemberdayaan perempuan, dan manajemen kelembagaan. Sebagai Direktur Rifka Annisa (2012-2019), beliau memfokuskan kerja pada keadilan gender dan penghapusan kekerasan berbasis gender. Sebagai konsultan dan peneliti, beliau berkolaborasi dengan organisasi internasional termasuk UNDP, Plan International, UNWOMEN, dan Global Fund for Women dalam berbagai inisiatif gender. Keterlibatan beliau dalam program CSR, termasuk engagement selama empat tahun dengan program pengembangan masyarakat Pertamina di Karawang, mencerminkan komitmen berkelanjutan pada pemberdayaan masyarakat.

Nurhadi Irbath merupakan pakar dalam bidang employability dan pengembangan tenaga kerja, saat ini menjabat sebagai Konsultan Personal Program Employability di Kementerian Agama Republik Indonesia. Sebelumnya, beliau memimpin Strategic Partnerships di Kemdikbudristek (2023–2024), memberikan kontribusi strategis pada program Kampus Merdeka melalui pengembangan program magang inovatif. Dengan pengalaman kepemimpinan di UNU Yogyakarta dan sebagai CEO ecc.co.id, beliau mengintegrasikan wawasan industri dengan solusi berbasis teknologi untuk memastikan lulusan memiliki kesiapan kerja yang optimal. Sebagai anggota steering board MBKM, beliau mengadvokasi implementasi microcredentials dan pembelajaran sepanjang hayat.