Mahasiswa Farmasi Raih Juara 3 Essay se-Jawa Bali, Dorong Budaya Lokal sebagai Fondasi Utama Identitas Bangsa
Diterbitkan oleh Latifatussolikhah, 31 Oct, 2025
Est. 2 Menit

Yogyakarta, Indonesia – Siti Abidatul Hasanah, mahasiswa Program Studi Farmasi UNU Jogja, berhasil meraih Juara 3 dalam kompetisi essay tingkat Jawa–Bali pada ajang Festival Budaya Sanjaya 2025. Prestasi ini diraih melalui tulisannya yang mengangkat tema pelestarian budaya lokal sebagai fondasi pembentukan identitas bangsa.
Dalam karyanya, Siti menyoroti tantangan globalisasi yang dinilainya dapat mengikis nilai-nilai tradisional serta melemahkan identitas kebangsaan. Menurutnya, keberadaan budaya lokal bukan hanya menjadi warisan leluhur, tetapi juga pilar penting dalam memperkuat karakter bangsa.
“Gagasan ini sangat penting untuk menjaga pelestarian budaya lokal dan keberagaman budaya, serta memperkuat identitas bangsa Indonesia,” ungkap Siti, Selasa (28/10).
Melalui esainya, Siti menawarkan sejumlah strategi pelestarian budaya, di antaranya pelibatan generasi muda secara langsung dalam kegiatan kebudayaan, seperti pertunjukan seni tradisional, lomba tari daerah, hingga pementasan budaya. Dengan cara tersebut, generasi muda tidak hanya mengenal budaya, tetapi juga menjadikannya bagian dari kehidupan sehari-hari.
Siti juga menekankan pentingnya pendidikan dan literasi budaya melalui integrasi dalam kurikulum sekolah. Hal ini memungkinkan peserta didik memahami nilai-nilai budaya dan menghayatinya sejak dini.
Selain itu, ia menyoroti urgensi digitalisasi warisan budaya sebagai upaya dokumentasi dan penyebaran pengetahuan secara lebih luas. Digitalisasi memungkinkan masyarakat, khususnya generasi muda yang dekat dengan teknologi, mengakses dan mempelajari budaya secara lebih fleksibel.
Ia juga menyoroti penguatan industri kreatif berbasis budaya serta penyelenggaraan festival budaya sebagai sarana pemberdayaan sekaligus pelestarian tradisi yang melibatkan masyarakat secara langsung.
Siti menegaskan bahwa generasi muda memiliki peran sentral dalam menjaga keberlangsungan budaya lokal di tengah arus globalisasi yang sangat dinamis. Dengan literasi budaya dan digital yang tepat, generasi muda dapat melakukan inovasi tanpa meninggalkan akar tradisional. [Latifah]
Bagikan
Berita Terkait

Mahasiswa UNU Jogja Raih Juara di Ajang Bisantren 2025 Lewat Inovasi Bisnis Berbasis Ekonomi Sirkular
Diterbitkan oleh Latifatussolikhah, 28 Oct, 2025 | Durasi. 2 Menit

Mahasiswa UNU Jogja Raih Juara 2 Lomba Sastra dan Seni Peringatan 130 Tahun Sergei Yesenin
Diterbitkan oleh Latifatussolikhah, 27 Oct, 2025 | Durasi. 2 Menit

Tanamkan Nilai - Nilai Santri di Semester Pertama, Mahasiswa Baru UNU Jogja Ikuti Kelas Kitab Kuning
Diterbitkan oleh Latifatussolikhah, 24 Oct, 2025 | Durasi. 2 Menit
Berita Populer
Mahasiswa Farmasi Raih Juara 3 Essay se-Jawa Bali, Dorong Budaya Lokal sebagai Fondasi Utama Identitas Bangsa
Diterbitkan oleh Latifatussolikhah, 31 Oct, 2025 | Durasi. 2 Menit
Mahasiswa UNU Jogja Raih Juara di Ajang Bisantren 2025 Lewat Inovasi Bisnis Berbasis Ekonomi Sirkular
Diterbitkan oleh Latifatussolikhah, 28 Oct, 2025 | Durasi. 2 Menit
Mahasiswa UNU Jogja Raih Juara 2 Lomba Sastra dan Seni Peringatan 130 Tahun Sergei Yesenin
Diterbitkan oleh Latifatussolikhah, 27 Oct, 2025 | Durasi. 2 Menit
Tiga Inovasi Wirausaha Mahasiswa UNU Jogja Lolos KMI Expo XVI 2025
Diterbitkan oleh Latifatussolikhah, 23 Oct, 2025 | Durasi. 2 Menit
